Kamis, 29 November 2007

Kesadaran

Sahabat, adalah seorang penyejuk hati, sahabat adalah pengobat hati, sahabat adalah pengisi kekosongan hati. Begitulah sejak masa kecil, saya mempunyai beberapa orang sahabat yang begitu dekat, yang mengisi kekosongan hati. Tanpa terasa, usia ini terus bertambah tanpa kompromi. Namun, sahabatku sedari kecil tetaplah menjadi sahabatku. Seorang sahabat malah sampai saat ini menjadi partner bisnisku, ia adalah Jamil, tetanggaku di kampung dulu. Kehadirannya dalam hidupku telah banyak membawa warna-warni cerita. Mulai dari menyebalkan, menyenangkan, sampai dengan menyedihkan. Dan yang terpenting, ia telah mengajariku tentang arti hidup. Ia selalu mengajariku untuk selalu bahagia di setiap saat. Pergaulannya begitu luas, seluas samudera, banyak orang yang mengenalnya, dan begitu pun sebaliknya. Senyuman dan keceriaan selalu ia tampilkan keseluruh orang yang ia temui. Hidupnya selalu dipenuhi dengan kesadaran. Pernah ia berkata, perbanyaklah senyum, karena dengan senyuman dunia akan tersenyum bersamamu, hingga mereka tidak akan pernah kapok bertemu dengan kita. Dengannya aku telah banyak belajar kehidupan.

Tidak ada komentar: